Hujan Rahmat Mustajab Doa. Kita semua sedia maklum bahawa ada waktu tertentu doa-doa yang dimohon mudah dimakbulkan oleh Allah Azzawajalla. Namun, ingat ya...tiada tempat tertentu yang kita mesti berdoa, kerana Allah ada di mana-mana. Berdoalah bila anda terlintas ingin berdoa kepada Allah. Allah dekat dan suka dengan hambaNya yang selalu berdoa. Orang yang susah hendak berdoa adalah orang yang sombong kepada penciptaNya.
Selain ketika hujan turun, ada lagi waktu yang mustajab doanya, iaitu:
1) Ketika azan berkumandang
2) ketika menjelang solat
3) ketika sedang berperang (bertempur dua pasukan)
4) ketika sedang berpuasa
5) ketika kita dianiayai/ dizalimi
Mengapa hujan yang turun dipanggjl hujan rahmat? Apakah sebab dan musabab hujan amat dekat dengan kebaikan, murah rezeki dan sebagainya? Dan yang paling utama, mengapa waktu hujan turun, doa amat makbul di sisi Allah.
Air hujan salah satu nikmat dari Allah Swt yang disebutkan dalam Alquran. Allah Swt berfirman; Dia menghidupkan bumi yang mati dan kering melalui titisan hujan.
“Dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering) nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis haiwan.” (QS. Al-Baqarah: 164)
Dengan sebab hujan, Allah menumbuhkan tanam-tanaman, sayur-sayuran dan buah-buahan sebagai sumber makanan, “...dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu.” (QS. Al-Baqarah: 21)
Didalam Sunnah, Nabi Muhammad SAW sangat berharap banyak kebaikan pada hujan yang Allah turunkan. Hadits-hadits Nabi SAW, waktu hujan turun adalah saat mustajabnya doa, ertinya doa semakin mudah termakbul.
Doa yang amat baik dibaca ketika waktu hujan adalah memohon diturunkan hujan yang bermanfaat. Doa yang dipanjatkan adalah,
“Allahumma shoyyiban naafi’aa [maksudnya: Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat].”
Itulah yang Nabi Muhammad SAW ucapkan ketika melihat turunnya hujan. Hal ini berdasarkan hadits dari Ummul Mukminin, ’Aisyah RA,
”Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, "Allahumma shoyyiban nafi’an” [Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat]”
Ibnu Baththol mengatakan, ”Hadits ini berisi galakan untuk berdoa ketika turun hujan agar kebaikan dan keberkahan semakin bertambah, begitu pula semakin banyak kemanfaatan.”
Al Khottobi mengatakan, "Air hujan yang mengalir adalah suatu kurnia."
Semoga dengan turunnya hujan semakin membuat kita bersyukur, bukan semakin mengeluh. Manfaatkanlah waktu hujan turun tersebut untuk banyak memohon segala hajat pada Allah Ta’ala menyangkut urusan dunia dan akhirat. Jangan sia-siakan kesempatan untuk mendoakan kebaikan diri, isteri, anak, kaum keluarga serta kaum muslimin lainnya.
Semoga bermanfaat. Perkongsian yang saya edit dari #Sumber: Saat turun hujan, berdoalah, Ketika hujan waktu mustajab berdoa.
Selain ketika hujan turun, ada lagi waktu yang mustajab doanya, iaitu:
1) Ketika azan berkumandang
2) ketika menjelang solat
3) ketika sedang berperang (bertempur dua pasukan)
4) ketika sedang berpuasa
5) ketika kita dianiayai/ dizalimi
 |
| Hujan Rahmat Mustajab Doa |
Hujan Rahmat Mustajab Doa
Mengapa hujan yang turun dipanggjl hujan rahmat? Apakah sebab dan musabab hujan amat dekat dengan kebaikan, murah rezeki dan sebagainya? Dan yang paling utama, mengapa waktu hujan turun, doa amat makbul di sisi Allah.
Air hujan salah satu nikmat dari Allah Swt yang disebutkan dalam Alquran. Allah Swt berfirman; Dia menghidupkan bumi yang mati dan kering melalui titisan hujan.
وَمَا أَنْزَلَ اللَّهُ مِنَ السَّمَاءِ مِنْ مَاءٍ فَأَحْيَا بِهِ الْأَرْضَ
بَعْدَ مَوْتِهَا وَبَثَّ فِيهَا مِنْ كُلِّ دَابَّةٍ
“Dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering) nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis haiwan.” (QS. Al-Baqarah: 164)
Dengan sebab hujan, Allah menumbuhkan tanam-tanaman, sayur-sayuran dan buah-buahan sebagai sumber makanan, “...dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu.” (QS. Al-Baqarah: 21)
Didalam Sunnah, Nabi Muhammad SAW sangat berharap banyak kebaikan pada hujan yang Allah turunkan. Hadits-hadits Nabi SAW, waktu hujan turun adalah saat mustajabnya doa, ertinya doa semakin mudah termakbul.
Doa yang amat baik dibaca ketika waktu hujan adalah memohon diturunkan hujan yang bermanfaat. Doa yang dipanjatkan adalah,
“Allahumma shoyyiban naafi’aa [maksudnya: Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat].”
Itulah yang Nabi Muhammad SAW ucapkan ketika melihat turunnya hujan. Hal ini berdasarkan hadits dari Ummul Mukminin, ’Aisyah RA,
”Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, "Allahumma shoyyiban nafi’an” [Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat]”
Ibnu Baththol mengatakan, ”Hadits ini berisi galakan untuk berdoa ketika turun hujan agar kebaikan dan keberkahan semakin bertambah, begitu pula semakin banyak kemanfaatan.”
Al Khottobi mengatakan, "Air hujan yang mengalir adalah suatu kurnia."
Semoga dengan turunnya hujan semakin membuat kita bersyukur, bukan semakin mengeluh. Manfaatkanlah waktu hujan turun tersebut untuk banyak memohon segala hajat pada Allah Ta’ala menyangkut urusan dunia dan akhirat. Jangan sia-siakan kesempatan untuk mendoakan kebaikan diri, isteri, anak, kaum keluarga serta kaum muslimin lainnya.
Semoga bermanfaat. Perkongsian yang saya edit dari #Sumber: Saat turun hujan, berdoalah, Ketika hujan waktu mustajab berdoa.
0 Comments
Boleh komen jika mahu, boleh LIKE jika suka. TERIMAKASIH.